My Pages

Sunday, October 9, 2016

Formalin lagi

Buyono:

Formalin dalam gula merah
-----------------------------

Ini temuan dari Temen2 ITB 71..... Biologi, yg akan melanjutkan penelitian ttg Gula Merah :

Gula Jawa / Gula Aren / Gula Merah

Sepertinya sudah cukup buanyak kita denger berita2 ttg penyakit, seperti kanker, dll....  yang ternyata pemicu utamanya adalah makanan kita.

Saya belakangan ini baru tahu kalau GULA AREN alias GULA JAWA yang berwarna coklat kayak batu itu mengandung FORMALIN.

Informasi ini saya dapat dari seseorang yang dapat dipercaya, karena dia usahanya jualan jamu, dan membuat minuman juice dalam botol tanpa pengawet sedikitpun..!

Menariknya racikan minumannya itu pakai gula yg namanya Gula Jawa, yg mana ternyata setelah diselidiki mengandung formalin....

Kemudian dia  berusaha
mencari yang tidak mengandung formalin. Ternyata tidak ada, alias
hampir semua mengandung formalin.

Akhirnya dia langsung ke petaninya, dia pikir bisa dapat yang free formalin.. ternyata tidak juga, sebab diberi formalin atas instruksi dari para tengkulak, dimana kalau tidak dilakukan maka tidak ada yang mau beli.

Jadi formalin itu sudah diteteskan atau dituangkan di atas pohon.

Memang efek dari formalin itu membuat Gula Jawa jadi lebih awet dan agak keras (tidak lembek) dan untuk proses memasaknya juga lebih cepet....

Kemudian dia bilang, stop pakai formalin.. nanti gulanya saya yang beli jika para tengkulak itu menolak beli....

Lucunya lagi... para petani itu tidak berani makan Gula Jawa buatannya sendiri lhoo.. karena dia tahu itu mengandung racun.....
Sementara  kita... telen terus... racun itu.... bodoh ya..?

Nah... sebenarnya Gula Jawa ini diaplikasikan kemana saja yaa..?

Oh... ternyata banyak...
(dan ini yang saya tahu), misalnya :

1.  Kolak, hampir semua kolak pakai Gula Jawa... jadi yang biasa buka puasa pakai kolak, yaa selametlah meminum itu formalin.

2.  Kue-kue yang pakai Gula Jawa, yaitu roti gambang.

3.  Gado-gado & Ketoprak.

4.  Rujak.

5.  Brown sugar, dsb.

Untuk mengetahui mana Gula Jawa yang pakai pengawet formalin bisa dipakai tips  berikut :

1.  Ternyata Gula Jawa yang sehat itu, selalu dirubung lalat dan semut.. seperti halnya daun yang sehat tanpa DDT adalah daun yang ada ulatnya.

Hik hik hik... Ternyata binatang2 itu lebih cerdik daripada kita dlm hal mendeteksi racun /formalin...

2.  Pilih Gula Aren / Jawa yang lembek dan mudah meleleh, karena yang pakai formalin itu membuatnya menjadi keras.

3.  Gula Aren / Jawa yang tidak pakai pengawet itu harum...

4.  Yg pasti... Yg tidak pakai pengawet... Gula Jawa itu harus baik kemasannya karena mudah rusak.

Nah... Selamat mencari Gula Jawa yang asli tanpa formalin....

Yah.. ternyata  banyak sekali orang memasukkan racun dalam makanan
secara sengaja sekedar mencari keuntungan... yang ujung-ujungnya bisa menimbulkan berbagai macam penyakit terutama KANKER...

Mudah-mudahan BERMANFAAT...!!!  ��

No comments:

Post a Comment

Write here for your comment...